Indra Wijaya 
Dalam agama Islam, konsep mengenai sifat-sifat Allah sangat penting untuk diketahui. Sifat-sifat Allah ini menunjukkan kebesaran dan keagungan-Nya serta menjadi pedoman bagi manusia untuk bertindak dalam hidupnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai sifat wajib dan muhal Allah dengan lebih detail.
Apa itu Sifat Wajib dan Muhal Allah?
Sifat wajib Allah adalah sifat-sifat yang harus ada pada-Nya. Sifat-sifat ini meliputi keesaan, keabadian, keberadaan, pengetahuan, kekuasaan, dan lain-lain. Sedangkan, sifat muhal Allah adalah sifat-sifat yang tidak mungkin ada pada-Nya. Misalnya sifat kebodohan, kelemahan, keburukan, dan sebagainya.
Membahas Sifat-sifat Allah yang Wajib
Keesaan Allah
Sifat keesaan Allah adalah sifat yang paling mendasar dan dasar dalam agama Islam. Sifat ini mengajarkan kepada manusia bahwa hanya ada satu Allah yang berkuasa atas segala-galanya. Allah Maha Esa, tidak bersekutu, tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Sifat keesaan ini diajarkan dalam al-Qur’an surat Al-Ikhlas ayat 1-4:
"Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia".
Kebenaran dan keadilan Allah
Sifat kebenaran dan keadilan Allah juga merupakan bagian dari sifat wajib yang ada pada-Nya. Allah Maha Adil dalam memperlakukan seluruh ciptaan-Nya. Seperti tertulis dalam al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 40:
"Sesungguhnya Allah tidak menganiaya seorang pun, sesuatu pun dan tidaklah Dia melalaikan suatu kebaikan yang berpahala. Dan barangsiapa yang mengerjakan kebaikan dengan seberat zarrah, niscaya ia akan melihat (balasan)nya".
Sifat-sifat Allah yang Muhal
Sifat yang dimaksud dengan sifat muhal adalah sifat-sifat yang tidak mungkin ada pada Allah. Sifat-sifat ini bertentangan dengan sifat-sifat yang ada pada-Nya. Seperti sifat kebodohan, kelemahan, keburukan, dan sebagainya. Allah tidak memiliki sifat-sifat tersebut karena akan merendahkan keagungan-Nya sebagai Allah.
Ringkasan
Dalam agama Islam, sifat-sifat Allah sangat penting untuk diketahui. Sifat-sifat Allah ini terbagi menjadi sifat wajib dan muhal. Sifat wajib Allah mencakup keesaan Allah, kebenaran dan keadilan Allah, serta sifat-sifat lainnya. Sementara, sifat muhal Allah adalah sifat-sifat yang tidak mungkin ada pada-Nya. Sekali lagi, diingatkan bahwa sifat-sifat Allah ini adalah bagian dari ajaran agama Islam yang harus dipahami oleh setiap orang yang mengaku sebagai seorang muslim.
FAQ
Q: Apa itu sifat wajib dan muhal Allah dalam Islam?
A: Sifat wajib Allah adalah sifat-sifat yang harus ada pada-Nya seperti keesaan Allah, keberadaan, pengetahuan, kekuasaan, dan lain-lain. Sifat muhal Allah adalah sifat-sifat yang tidak mungkin ada pada-Nya seperti sifat kebodohan, kelemahan, keburukan, dan sebagainya.
Q: Mengapa sifat-sifat Allah itu penting?
A: Sifat-sifat Allah penting untuk diketahui sebagai dasar ajaran agama Islam dan menjadi pedoman bagi manusia untuk bertindak dalam hidupnya.
Q: Apa itu sifat keesaan Allah?
A: Sifat keesaan Allah mengajarkan bahwa hanya ada satu Allah yang berkuasa atas segala-galanya. Allah Maha Esa, tidak bersekutu, tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
Q: Apa bedanya sifat wajib dan muhal Allah?
A: Sifat wajib Allah adalah sifat-sifat yang harus ada pada-Nya sedangkan sifat muhal adalah sifat-sifat yang tidak mungkin ada pada-Nya karena bertentangan dengan sifat-sifat yang ada pada-Nya.
Q: Apa saja sifat-sifat wajib Allah?
A: Sifat-sifat wajib Allah mencakup keesaan Allah, keberadaan, pengetahuan, kekuasaan, kebenaran dan keadilan.
Q: Mengapa Allah tidak memiliki sifat-sifat muhal?
A: Allah tidak memiliki sifat-sifat muhal karena itu akan merendahkan keagungan-Nya sebagai Allah.
Kesimpulan
Sifat wajib dan muhal Allah adalah konsep yang sangat penting dalam agama Islam. Sifat-sifat ini mengajarkan manusia tentang keesaan Allah, keberadaan-Nya, kebenaran, keadilan, serta keagungan-Nya sebagai Allah. Dalam mempelajari agama Islam, kita harus memahami sifat-sifat Allah ini agar dapat melakukan ibadah dengan benar serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
