Ahmad Maulana 
Ribosom adalah salah satu organel sel yang paling penting dalam biologi molekuler. Struktur ini bertanggung jawab atas sintesis protein yang mendasar bagi kelangsungan hidup sel dan organisme. Namun, apa sebenarnya fungsi ribosom dan bagaimana mekanismenya bekerja? Mari kita tinjau lebih jauh.
Apa Itu Ribosom?
Ribosom adalah kompleks protein dan RNA yang berfungsi sebagai situs sintesis protein. Dalam sel prokariotik, ribosom ditemukan dalam sitoplasma, sementara dalam sel eukariotik, ini ditemukan dalam sitoplasma dan dalam mitokondria dan kloroplas. Ukuran ribosom bervariasi antara prokariotik dan eukariotik. Pada umumnya, ribosom eukariotik jauh lebih besar daripada ribosom prokariotik.
Bagaimana Ribosom Bekerja?
Mekanisme sintesis protein dimulai dengan transkripsi DNA menjadi RNA oleh enzim yang disebut RNA polimerase. Tahap selanjutnya, bernama translasi, adalah ketika ribosom membaca informasi dari RNA dan menggunakan informasi tersebut untuk memproduksi protein.
Ribosom memproses RNA ke dalam protein melalui serangkaian tahapan. Terlebih dahulu, mRNA (RNA pesan) menempel pada ribosom, yang kemudian membaca kode genetik pada mRNA untuk menghasilkan protein. Ribosom terdiri dari dua subunit yang terpisah: subunit kecil dan subunit besar. Saat mRNA ditranspor ke dalam ribosom, subunit kecil membaca kode genetik pada mRNA, sementara subunit besar mengikat asam amino yang membentuk protein.
Setiap kode genetik di mRNA ditranslasi menjadi serangkaian asam amino. Pembentukan protein berlanjut, dan polipeptida (rantai panjang asam amino) mulai membentuk struktur 3D yang akhirnya akan memungkinkannya untuk memenuhi fungsi biologis yang spesifik.
Fungsi Ribosom
Fungsi utama ribosom adalah untuk memfasilitasi sintesis protein. Ini dilakukan dengan membaca kode genetik pada RNA dan mengubahnya menjadi polipeptida yang menjadi protein. Ribosom juga bertanggung jawab untuk memeriksa kesalahan selama sintesis protein dan memperbaikinya.
Secara umum, ribosom dimasukkan ke dalam sel-sel yang membutuhkan banyak protein untuk berfungsi dengan optimal, seperti sel-sel otot, transkripsi/proses replikasi, dll.
FAQ
Apa itu Sintesis Protein?
Sintesis protein adalah proses di mana sel memproduksi protein spesifik yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup. Protein sendiri sangat penting dalam mempengaruhi fungsi sel, seperti membentuk struktur, melakukan traksi, dan sebagai katalisator dalam reaksi biologis.
Mengapa Ribosom Penting?
Ribosom penting karena mereka bertanggung jawab atas produksi protein di sel. Dapat dikatakan bahwa tanpa ribosom, sel tidak dapat memproduksi protein dengan cara yang sama – tubuh manusia dan organisme lainnya tidak dapat berfungsi seperti yang seharusnya.
Berapa Banyak Ribosom Yang Ada Dalam Satu Sel?
Jumlah ribosom dalam sebuah sel bervariasi tergantung pada jenis sel dan apa yang sedang diproduksi. Sebagai contoh, sel bakteri biasanya memiliki banyak ribosom dan dapat memproduksi protein hingga 20 kali lebih cepat daripada sel eukariotik.
Kesimpulan
Dalam rangka memahami mekanisme protein sintesis, penting untuk memahami peran dan fungsi ribosom. Dalam sel, ribosom bertanggungjawab untuk membaca informasi dalam mRNA dan memproduksi protein yang akan digunakan untuk berbagai fungsi vital. Oleh karena itu, studi lebih lanjut tentang ribosom dan protein sintesis pada tingkat selular adalah sangat penting dalam mengungkapkan bagaimana berbagai organisme dan sel berfungsi.
