Sejarah selalu terkait dengan cerita. Sejak zaman kuno, manusia selalu menyimpan cerita dan sejarah mereka melalui berbagai jenis teks cerita. Ada banyak jenis teks cerita sejarah yang dapat membantu kita memahami bagaimana sejarah terjadi dan bagaimana cerita dibentuk oleh berbagai faktor. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis teks cerita sejarah yang umum digunakan.
Pendahuluan
Sejarah adalah salah satu aspek paling penting dari kehidupan manusia. Dalam banyak hal, kita tidak dapat mengerti keadaan dunia saat ini tanpa memahami bagaimana kita tiba di sini. Untuk memahami sejarah, kita memerlukan cerita. Teks cerita adalah cara kita mengekspresikan cerita kita dan membagikan kisah kita dengan dunia.
Namun, ada berbagai jenis teks cerita sejarah yang berbeda-beda, yang memiliki tujuan dan penggunaan yang berbeda pula.
Jenis Pertama: Sejarah Lisan
Sejarah lisan adalah jenis teks cerita sejarah yang seringkali diabaikan tetapi sangat penting. Sejak manusia mulai berkomunikasi satu sama lain, cerita lisan menjadi salah satu cara penting untuk memperoleh pengetahuan sejarah. Sejarah lisan terdiri dari cerita yang diwariskan dari mulut ke mulut. Mereka seringkali mengandung informasi berharga tentang budaya, adat istiadat, dan peristiwa penting di masa lalu.
Meskipun sejarah lisan dapat sangat berharga dalam memahami sejarah manusia, ada beberapa kelemahan penting dalam jenis teks cerita ini. Pertama, sejarah lisan mudah diubah dan diubah oleh siapa saja yang menceritakannya. Kedua, sejarah lisan dapat hilang selamanya jika tidak direkam atau dituliskan.
Jenis Kedua: Memoar
Memoar adalah jenis teks cerita sejarah yang seringkali dianggap pribadi. Ini adalah cerita yang ditulis oleh individu tentang pengalaman mereka sendiri atau tentang pengalaman orang lain yang terlibat dalam peristiwa sejarah. Memoar dapat sangat terperinci dan bermanfaat dalam memahami peristiwa dari perspektif orang tertentu.
Memoar seringkali mengandung pekerjaan akademik atau catatan penelitian, yang pada gilirannya membantu penulis untuk memahami peristiwa yang mereka alami. Namun, seperti sejarah lisan, memoar dapat memiliki bias yang signifikan.
Jenis Ketiga: Sejarah Resmi
Sejarah resmi adalah jenis teks cerita sejarah yang paling dikenal. Ini adalah cerita yang ditulis oleh orang yang terlibat secara langsung dalam peristiwa sejarah atau oleh orang yang memiliki akses ke dokumen dan bukti penting. Sejarah resmi sering kali dipraktekkan dalam konteks pendidikan atau pemerintahan.
Sejarah resmi terkadang dicontohkan sebagai jenis teks cerita sejarah yang paling benar atau objektif, tetapi sebenarnya sejarah resmi dapat memiliki bias yang signifikan. Sejarawan atau pendidik sering kali memiliki sudut pandang politik atau ideologis tertentu yang mempengaruhi pembuatan sejarah resmi yang mereka tulis.
Jenis Keempat: Jurnalisme Sejarah
Jurnalisme sejarah adalah jenis teks cerita sejarah yang relatif baru. Ini adalah kombinasi antara jurnalisme dan penulisan sejarah yang bertujuan menciptakan cerita sejarah yang akurat, penting, dan menarik. Jurnalisme sejarah seringkali menampilkan wawancara dengan orang-orang yang terlibat dalam peristiwa sejarah atau orang yang terkait dengan cerita tertentu.
Jurnalisme sejarah dapat menjadi sarana untuk menciptakan keterikatan emosional pada cerita sejarah tertentu, membangun pemahaman yang lebih baik tentang peristiwa, dan mengeksplorasi perspektif orang yang tidak diwakili dalam sejarah resmi.
Kesimpulan
Ada banyak jenis teks cerita sejarah yang bisa membantu kita memahami bagaimana sejarah terjadi dan bagaimana cerita dibentuk oleh berbagai faktor. Sejarah lisan, memoar, sejarah resmi, dan jurnalisme sejarah semuanya membawa sudut pandang dan kegunaan yang berbeda. Kita perlu mempertimbangkan masing-masing jenis teks cerita ini dengan hati-hati ketika membuat atau membaca sejarah.