Indra Wijaya 
Jogging dan berjalan kaki adalah aktivitas fisik yang sangat baik untuk kesehatan. Banyak orang sering kali bertanya-tanya apa perbedaan antara keduanya. Di dalam artikel ini kita akan menjelaskan secara lengkap perbedaan antara lari dengan jalan.
Apa itu Lari?
Lari adalah metode aktivitas fisik dimana kedua kaki bergerak secara konstan, tanpa adanya kontak dengan permukaan tanah dalam jangka waktu yang singkat. Teknik lari memerlukan kecepatan dan kemampuan seimbang. Ketika sedang berlari, Anda melompati satu kaki ke kaki lain dengan cepat. Meskipun lari adalah jenis aktivitas kardiovaskular yang efektif, tetapi jika tidak dilakukan dengan benar dan berlebihan bisa menyebabkan cedera.
Apa itu Jalan?
Sekarang kita akan membicarakan tentang jalan, teknik yang sangat mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Jalan kaki adalah aktivitas yang memerlukan kontak dengan permukaan tanah setiap saat. Gerakan jalan biasa dilakukan dengan kecepatan yang lebih lambat dari lari. Walaupun jalan kaki bergerak pelan, hal itu juga mempunyai manfaat kesehatan.
Perbedaan Utama antara Lari dan Jalan
Perbedaan utama antara lari dan jalan adalah kecepatan gerakan, gaya dan intensitas. Lari memerlukan lebih banyak energi dan semakin cepat kecepatannya, semakin banyak kalori yang terbakar. Jalan adalah aktivitas yang lebih lambat dan dapat dilakukan dengan lebih lama sehingga kalori yang terbakar lebih sedikit.
Ketika berjalan kaki, kedua kaki bergerak bergantian satu sama lain, dengan tubuh yang selalu menempel pada permukaan tanah. Selain itu, Anda dapat berjalan selama beberapa jam tanpa merasa terlalu lelah atau kelelahan. Akan tetapi, saat sedang berlari, tubuh berada di udara untuk jangka waktu yang lebih lama, sehingga tubuh memerlukan energi yang lebih besar untuk melakukan gerakan yang cepat.
FAQ
Apa aktivitas yang lebih baik, lari atau jalan?
Baik lari maupun jalan kaki adalah aktivitas yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Namun, tergantung pada tujuan Anda dan kemampuan fisik Anda. Ketika Anda ingin membakar kalori dengan lebih banyak, lari bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Jalan biasanya dilakukan oleh orang yang ingin berolahraga ringan tanpa tekanan berlebih pada tubuh.Apa manfaat dari lari dan jalan kaki?
Lari dan jalan kaki keduanya bisa membantu mengurangi kolesterol dan tekanan darah tinggi, mencegah penyakit jantung, dan meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh secara keseluruhan.Bagaimana caranya memulai lari atau jalan?
Mulailah dengan rutinitas yang lebih sederhana terlebih dahulu. Berjalan selama 30 menit setiap hari di awal masa berlatih. Kemudian, secara bertahap Anda bisa memperpanjang waktu dan meningkatkan intensitas lari atau jalan.Apa yang harus dilakukan ketika mengalami cedera ketika lari atau jalan?
Jika sedang alami cedera, sebaiknya hentikan aktivitas fisiknya sementara waktu dan beristirahat. Jangan memaksakan diri melakukan aktivitas fisik sampai benar-benar sembuh dari cedera tersebut.
Kesimpulan
Dari apa yang telah kita bahas, kita bisa memahami perbedaan utama antara lari dan jalan. Baik lari maupun jalan kaki adalah aktivitas fisik yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Dengan rutin melakukan aktivitas tersebut, Anda akan dapat menikmati manfaat kesehatan dan kebugaran. Tetapi, pastikan untuk memulai dengan rutinitas yang sederhana untuk menghindari cedera atau kelelahan berlebih.
