Dian Purnama 
Seekor kuda laut berenang tenang di antara pasir karang yang beraneka ragam. Sementara itu, ubur-ubur transparan mengambang di permukaan air laut. Apa yang dapat membuat dua makhluk yang sangat berbeda ini, bisa dikategorikan dalam spesies yang sama? Mereka adalah contoh spesies Coelenterata, satu-satunya golongan hewan yang mampu membentuk jaringan saraf dan organ dalam mereka sendiri.
Apa itu Coelenterata?
Coelenterata, juga dikenal sebagai Cnidaria, adalah filum hewan yang termasuk dalam kelompok invertebrata dan terdapat di habitat air laut. Coelenterata adalah satu-satunya filum hewan yang mampu membentuk larva bikop yang terjebak di dalam polip yang nantinya akan tumbuh menjadi ubur-ubur atau koral. Coelenterata juga merupakan satu-satunya filum dalam kingdom Animalia yang mampu membentuk jaringan saraf dan organ dalam mereka sendiri.
Coelenterata terbagi menjadi dua kelas: Anthozoa dan Medusozoa. Kelas Anthozoa mencakup koral dan anemon laut, sementara Kelas Medusozoa mencakup ubur-ubur dan sejenisnya. Meskipun ada perbedaan yang signifikan antara kedua kelas ini, keduanya masih memiliki beberapa kesamaan.
Kelas Anthozoa: Koral dan Anemon Laut
Kelas Anthozoa terdiri dari dua spesies utama yaitu koral dan anemon laut. Koral adalah hewan yang memiliki rangka luar yang dihasilkan dari kalsium karbonat yang membentuk koloni besar dan beraneka ragam, sedangkan anemon laut adalah jenis Coelenterata yang berdagang tempat tinggal dengan ikan tertentu. Mereka mengambil keuntungan dari perlindungan yang diberikan oleh tubuh anemon laut dan dalam pertukaran, ikan memberikan sisa makanan dan perlindungan dari predator.
Koral memiliki hubungan mutualisme dengan kumpulan akar-akar laut. Koral akan memberikan tempat tinggal dan perlindungan bagi invertebrata, dan di dalam baliknya, akar laut akan memelihara kesehatan dari koral tersebut. Koral sering dijadikan objek wisata snorkeling dan menyediakan pariwisata pada budidaya koral.
Kelas Medusozoa: Ubur-ubur dan Spesies Lainnya
Kelas Medusozoa mencakup ubur-ubur, hydra dan spesies lainnya. Ubur-ubur dan spesies lainnya menyebar luas di seluruh samudera dan banyak jenis ubur-ubur dapat ditemukan di pantai tropis dan subtropis. Ubur-ubur merupakan spesies Coelenterata yang terkenal karena bentuknya menyerupai payung dan dapat memblokir jaringan saraf pada manusia.
Ubur-ubur adalah spesies yang sangat khas karena tidak memiliki otak dan tidak memiliki sistem peredaran darah. Namun, mereka memiliki saraf nervus yang banyak dan terbentuk dari sel-sel khusus yang membentuk mesh yang menggantung di sepanjang tersusunnya tubuhnya. Selain itu, beberapa spesies ubur-ubur juga memiliki kemampuan untuk menyemburkan racun untuk melacak mangsa atau bahkan sebagai pertahanan terhadap predator.
Hydra merupakan spesies Coelenterata yang ada hubungannya dengan polip dan medusa. Hydra dapat ditemukan di kolam tawar dengan keanekaragaman bentuk dan warna yang menarik. Hydra juga memilik kemampuan regenerasi tubuh yang luar biasa. Mereka mudah dibudidayakan dan sering menjadi objek studi dalam percobaan biologi.
Kesimpulan
Coelenterata merupakan filum hewan yang sangat beraneka ragam. Kelas Anthozoa, yang mencakup koral dan anemon laut, dan Kelas Medusozoa, yang mencakup ubur-ubur, hydra, dan spesies lainnya, masing-masing memiliki ciri khas yang unik. Coelenterata unik karena mampu membentuk jaringan saraf dan organ dalam mereka sendiri. Coelenterata sangat penting untuk keanekaragaman hayati di laut dan memberikan dukungan pada ekonomi dalam industri pariwisata.
FAQ
Apa itu Coelenterata?
Coelenterata adalah filum hewan yang termasuk dalam kelompok invertebrata dan hidup di air laut.
Apa saja jenis-jenis Coelenterata?
Jenis-jenis Coelenterata terbagi menjadi dua kelas yaitu Kelas Anthozoa (koral dan anemon laut) dan Kelas Medusozoa (ubur-ubur, hydra, dan spesies lainnya).
Apa yang membuat Coelenterata unik?
Coelenterata unik karena mampu membentuk jaringan saraf dan organ dalam mereka sendiri.
Apa arti penting Coelenterata dalam keanekaragaman hayati?
Coelenterata sangat penting untuk keanekaragaman hayati di laut dan memberikan dukungan pada ekonomi dalam industri pariwisata.
